Descargar Imprimir esta página

Ethicon Endo-Surgery Endopath XCEL Manual De Instrucciones página 41

Ocultar thumbs Ver también para Endopath XCEL:

Publicidad

Idiomas disponibles
  • ES

Idiomas disponibles

  • ESPAÑOL, página 13
ENDOPATH
®
XCEL™
Trokar Ujung Pembuka
Bacalah semua infomasi dengan cermat.
Kegagalan mengikuti petunjuk dapat mengakibatkan konsekuensi pembedahan yang serius.
Penting: Sisipan pada kemasan ini dirancang untuk memberikan petunjuk penggunaan dari Trokar Ujung
®
®
Pembuka ENDOPATH
XCEL
dengan Teknologi OPTIVIEW™. Sisipan ini bukan acuan untuk teknik
penyisipan trokar.
ENDOPATH XCEL and OPTIVIEW adalah merek dagang Ethicon Endo-Surgery.
Indikasi
®
Trokar Ujung Pembuka ENDOPATH
XCEL™ digunakan dalam prosedur pada toraks, laparoskopi
ginekologis dan prosedur pada abdomen lainnya untuk membuat jalan masuk untuk instrumen endoskopik.
Kontraindikasi
Instrumen ini tidak dimaksudkan untuk digunakan bila teknik invasif minimal merupakan kontraindikasi.
Deskripsi Alat
®
®
Trokar Ujung Pembuka ENDOPATH
XCEL
dengan Teknologi OPTIVIEW™ adalah instrumen steril
sekali pakai yang terdiri atas lengan radiolusen dan obturator yang tersedia dalam diameter 5 mm dan
12 mm. Obturator tersebut memiliki ujung pisau pipih tajam dan sebuah tameng berpegas. Tameng tersebut
dirancang untuk menutupi ujung berpisau pipih untuk melindungi struktur internal dari tusukan atau
laserasi apabila alat telah memasuki rongga abdomen atau toraks. Teknologi OPTIVIEW™ mengurangi
insiden noda yang terimbas oleh trokar selama penyisipan ulang kamera. Lengan trocar memiliki dua
sumbat, sumbat luar yang terintegrasi dan dapat dilepaskan serta menyesuaikan secara otomatis yang
mengakomodasi berbagai instrumen dengan kisaran diameter 5 mm sampai 12 mm bila diindikasikan dan
sebuah sumbat internal. Bersama-sama, kedua sumbat ini meminimalkan kebocoran gas bila instrumen
disisipkan atau ditarik keluar melalui trokar. Lengan trokar berukuran 5 mm tidak memiliki sumbat luar
terintegrasi yang dapat dilepaskan dan hanya mengakomodasi instrumen berukuran 5 mm. Sebuah keran
berkatup kompatibel dengan sambungan luer lok standar dan merupakan sambungan untuk insuflasi
(penyemburan) dan desuflasi gas. Keran tersebut dalam posisi tertutup ketika berada sejajar dengan lengan.
Ilustrasi dan Penamaan (Ilustrasi 1)
1.
Ujung Berpisau Pipih
2.
Tameng yang Dapat Ditarik Kembali
3.
Obturator
4.
Tameng
5.
Tangkai Obturator
6.
Tombol Reset Tameng
7.
Tombol Pengunci Obturator (tersimpan dalam tangkai obturator)
Petunjuk Penggunaan
Verifikasikan kompatibilitas dari semua instrumen dan aksesori minimal invasif sebelum penggunaan
instrumen tersebut (lihat Peringatan dan Tindakan Pencegahan).
Persiapkan pasien sesuai dengan teknik-teknik pembedahan standar sebelum penyisipan trokar.
Dengan menggunakan teknik steril, keluarkan instrumen dari paketnya. Untuk menghindari
1
kerusakan, jangan membalikkan instrumen ke bidang steril.
Obturator trokar dan lengannya dikemas dalam keadaan tidak terpasang. Untuk memasangnya,
2
lepaskan ujung penutup pelindung dari obturator dan lengan trokar dan buanglah. Pasangkan trokar
dengan menyisipkan obturator ke dalam lengan trokar sampai keduanya mengunci dengan erat.
CATATAN: Trokar tersebut dikemas bersama kerannya dalam posisi terbuka. Tutup kerannya
sebelum digunakan. Keran tersebut dalam posisi tertutup ketika tuas keran berada sejajar dengan
lengan.
8.
Lengan Penstabil Trokar
9.
Sumbat Luar
10.
Tuas Pelepas Sumbat Luar
11.
Keran
12.
Simbol Ujung Pembuka
1
Penting: Untuk memungkinkan penarikan kembali tameng, tekan tombol reset ke depan ke arah
3
posisi teraktivasi sampai terdengar suara klik. Trokar tidak dapat dideaktivasi dengan memaksakan
tombol reset ke posisi asal (Ilustrasi 2).
Buat satu sayatan dengan menggunakan teknik pembedahan standar yang memungkinkan pemasukan
4
trokar.
CATATAN: Sayatan yang tidak tepat dapat mengakibatkan penolakan lebih besar terhadap
penyisipan, meningkatkan tenaga pendorong yang dibutuhkan, dan mungkin mengakibatkan
hilangnya kendali pada saat masuk.
Masukkan trokar melalui sayatan pada kulit, gunakan tekanan kontinu tetapi terkendali ke arah bawah
5
pada trokar. Ketika tekanan ini dilakukan, tameng akan mulai tertarik kembali. Ketika tameng tertarik
kembali, ujung berpisau pipih yang tajam akan terpajan untuk membuat jalan melewati dinding
abdomen atau toraks (Ilustrasi 3). Apabila tameng yang tertarik kembali tadi telah melewati dinding
abdomen atau toraks, tameng tersebut akan maju ke depan dan menutupi ujung berpisau pipih yang
terpajan tadi. Ketika tameng tertarik kembali, tombol reset tameng merah akan kembali ke posisi
asalnya (Ilustrasi 4).
CATATAN: Penarikan tameng diaktivasi oleh penolakan jaringan. Bila penolakan jaringan tidak
cukup, tombol reset tameng akan tetap berada pada posisi aktif dan tameng tersebut akan bebas untuk
ditarik kembali bila diberikan tekanan.
Ketika trokar berada dalam rongga abdomen atau toraks, tekan tombol-tombol pengunci untuk
6
melepaskan pasangan tangkai obturator, sehingga lengan tetap berada pada tempatnya (Ilustrasi 5).
Sumbat internal dalam lengan secara otomatis menutup ketika obturator ditarik keluar. Sistem sumbat
mempertahankan insuflasi bila tidak ada instrumen dalam lengan. Berbagai instrumen dengan ukuran
yang sesuai dapat dengan mudah dimasukkan melalui lengan trokar.
Penting: Bila masuknya ke rongga abdomen atau toraks tidak sempurna atau ahli bedah tidak yakin
apakah masuknya sudah sempurna, instrumen tersebut harus direaktivasi. Untuk melakukan reaktivasi
instrumen, terlebih dahulu instrumen tersebut harus dilepaskan. Setelah melepaskan instrumen, tekan
tombol reset tameng merah ke depan ke posisi teraktivasi (Ilustrasi 6). Tameng akan sekali lagi bebas
untuk ditarik kembali bila digunakan tekanan. Masukkan ulang instrumen untuk menyempurnakan
pemasukan.
PERINGATAN: Karena pemasukan parsial telah dicapai, tekanan yang sangat kecil mungkin
diperlukan untuk pemasukan yang sempurna. Tekanan berlebihan dapat mengakibatkan cedera pada
struktur intra-abdomen atau intra-toraks.
Untuk menginsuflasi, pasangkan saluran gas ke keran pada lengan trokar dan buka kerannya. Sistem
7
sumbat mempertahankan insuflasi bila tidak ada instrumen dalam lengan.
Untuk pengambilan spesimen selama prosedur tersebut, kecuali lengan trokar berukuran 5 mm,
8
sumbat luar dapat dilepaskan dengan menekan tuas pelepas sumbat luar dengan arah berlawanan
dengan jarum jam dan mengangkat sumbat luar tersebut. Setelah pengambilan spesimen, pergunakan
spons abdominal yang steril untuk menyeka cairan tubuh atau kotoran yang mungkin tercecer
di dalam sistem sumbat trokar (Ilustrasi 7 dan Ilustrasi 8). Gantilah sumbat luar pada trokar.
Orientasikan tutup pereduksi supaya sejajar tepat dengan puncak trokar. Posisikan pengancing sumbat
pada lubang-lubang yang sesuai pada bagian puncak trokar dan tekan ke bawah untuk memasangkan
tutupnya pada tempatnya (Ilustrasi 9).
Setelah menyelesaikan prosedur tersebut, lepaskan saluran gas. Buka kerannya untuk mengempiskan
9
rongga abdomen secara cepat.
®
Informasi Lengan Tambahan Trokar Ujung Pembuka ENDOPATH
Bila menggunakan trokar ujung pembuka dengan lengan tambahan, ikuti langkah-langkah 3 sampai 6 dalam
Petunjuk Penggunaan untuk penyisipan porta tambahan.
Peringatan dan Tindakan Pencegahan
Prosedur invasif minimal harus dilakukan hanya oleh orang-orang yang mendapat pelatihan cukup
dan mengenal teknik invasif minimal. Pelajarilah literatur medis terkait dengan teknik, komplikasi
dan bahaya sebelum melakukan prosedur invasif minimal mana pun. Keberadaan tameng pada
obturator bukan merupakan pengganti untuk teknik-teknik endoskopi yang tepat.
Instrumen invasif minimal mungkin berbeda diameternya dari satu pabrik ke pabrik lain. Bila
instrumen invasif minimal dan aksesori dari berbagai pabrik digunakan bersamaan dalam satu
prosedur, pastikan kompatibilitasnya sebelum memulai prosedur tersebut.
®
XCEL
dengan Teknologi OPTIVIEW™
2

Publicidad

loading