3M Listeria MDAL96 Manual Del Usuario página 241

3
Deteksi Molekuler untuk Pengujian Listeria
DESKRIPSI PRODUK DAN PENGGUNAAN YANG DIMAKSUDKAN
Deteksi Molekuler 3M™ untuk Pengujian Listeria digunakan dengan Sistem Deteksi Molekuler 3M™ untuk deteksi spesies Listeria dengan cepat dan
spesifik dalam makanan yang diperkaya dan sampel lingkungan pemrosesan makanan.
Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian menggunakan amplifikasi tabung tunggal untuk mengamplifikasi secara cepat rangkaian asam nukleat
dengan kekhususan dan kepekaan tinggi, dikombinasikan dengan bioluminesens untuk mendeteksi amplifikasi. Hasil yang dianggap positif
dilaporkan dalam waktu nyata sedangkan hasil yang negatif akan ditampilkan setelah pengujian selesai. Hasil yang dianggap positif harus
dikonfirmasi menggunakan metode preferensi atau yang sesuai dengan peraturan setempat
Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian Listeria dimaksudkan untuk penggunaan dalam lingkungan laboratorium oleh tenaga profesional terlatih
dalam teknik laboratorium. 3M tidak mendokumentasikan penggunaan produk ini dalam industri selain makanan atau minuman. Misalnya, 3M tidak
mendokumentasikan produk ini untuk menguji sampel air, farmasetikal, kosmetik, sampel klinis atau veteriner. Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian
Listeria belum dievaluasi dengan segala kemungkinan protokol pengujian atau dengan segala kemungkinan rantai bakteri.
Untuk semua metode uji, sumber medium pengayaan dapat memengaruhi hasil. 3M telah mengevaluasi Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian
Listeria dengan Kaldu Pemulihan Listeria Termodifikasi (mLRB) 3M™, Basis Kaldu Demi-Fraser dan Basis Kaldu Fraser (formulasi tipikal media ini
seperti tertera di bawah).
Jangan gunakan Basis Kaldu Demi-Fraser atau Basis Kaldu Fraser yang mengandung feri amonium sitrat (FAC), baik yang sudah berada
dalam basis kaldu atau sebagai suplemen tambahan, ketika menggunakan Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian Listeria.
Formula Khusus Basis Kaldu Demi-Fraser (g/L)
Sodium Klorida
Natrium Fosfat berbasa dua
Kaldu Sapi
Pencernaan Kasein dalam Pankreas
Degradasi Protein pada Jaringan Hewan
Ekstrak Ragi
Litium Klorida
Potasium Fosfat monobasa
Eskulin
HCl Akriflavina
Asam Nalikdiksat
pH akhir 7,2 ± 0,2 pada 25°C
Instrumen Deteksi Molekuler 3M™ dimaksudkan untuk digunakan pada sampel yang telah mendapatkan perlakuan pemanasan selama tahap
pengujian lisis, yang dirancang untuk mematikan organisme yang ada di dalam sampel tersebut. Sampel yang belum mendapatkan perlakuan
pemanasan dengan benar selama tahap pengujian lisis dapat dianggap sebagai potensi bahaya biologis dan TIDAK boleh dimasukkan ke dalam
Instrumen Deteksi Molekuler 3M.
Penguji Keamanan Makanan 3M sesuai dengan sertifikasi ISO (International Organization for Standardization) 9001 dalam hal desain dan manufaktur.
Kit uji Deteksi Molekuler 3M untuk Pengujian Listeria berisikan 96 tes, diuraikan pada Tabel 1.
Tabel 1. Komponen Kit
Alat Identifikasi
Tabung Larutan Lisis (LS) Tabung bening
Tabung Reagen Listeria Tabung biru
Kapsul tambahan Penutup biru
Kontrol Negatif (NC) Penutup biru
Tabung flip-top
Kontrol Reagen (RC)
bening
Panduan Mulai Cepat
Formula Khusus Basis Kaldu Fraser (g/L)
20 g Sodium Klorida
9,6 g Natrium Fosfat berbasa dua
5,0 g Kaldu Sapi
5,0 g Pencernaan Kasein dalam Pankreas
5,0 g Degradasi Protein pada Jaringan Hewan
5,0 g Ekstrak Ragi
3,0 g Litium Klorida
1,35 g Potasium Fosfat monobasa
1,0 g Eskulin
0,0125 g HCl Akriflavina
0,01 g Asam Nalikdiksat
pH akhir 7,2 ± 0,2 pada 25°C
Kuantitas
96 (12 strip kali 8 tabung)
96 (12 strip kali 8 tabung)
96 (12 strip kali 8 kapsul)
1 tabung
16 (2 kantung dari 8 tabung
tersendiri)
1
1
ID (Bahasa Indonesia)
Tanggal Penerbitan: 2015-02
Petunjuk Produk
(1,2,3) .
1,35 g
0,025 g
0,02 g
Jumlah
580 μL LS per tabung
Campuran amplifikasi dan
deteksi spesifik liofilik
1 mL air derajat Molekuler
Campuran kontrol DNA,
amplifikasi dan deteksi
terliofilisasi
MDAL96
20 g
9,6 g
5,0 g
5,0 g
5,0 g
5,0 g
3,0 g
1,0 g
Keterangan
Tersusun dalam rak
dan siap digunakan
Siap digunakan
Siap digunakan
Siap digunakan
Siap digunakan